Menyajikan Design Halaman Web dengan Konsep Tabel (part 1)
Sebuah dokumen tidak jarang
digunakan untuk menampilkan data kepada penggunanya. Terdapat banyak cara untuk
menampilkan data, mulai dari dengan menggunakan grafik, daftar, sampai dengan
tabel.
Tabel pada umumnya digunakan
untuk menampilkan data tabular dalam bentuk baris dan kolom. perpotongan baris
dan kolom di dalam tabel disebut dengan sel. Di dalam html, memungkinkan untuk
menampilkan data di dalam tabel secara atraktif.
Meskipun terlihat sederhana,
desain tabel yang dilakukan sampai sejauh ini masih merupakan sebuah tabel yang
hanya menyimpan data. Data yang disimpan dan ditampilkan sendiri tidak memiliki
struktur, sehingga tidak terdapat organisasi data yang baik. Pengorganisasian
data yang baik dan benar pada sebuah tabel HTML akan sangat membantu dalam
mengembangkan aplikasi web, terutama jika tabel yang ingin dibangun harus
bersifat dinamis.
Penambahan kolom dan baris
tabel saja tidak cukup untuk mengorganisasikan data pada tabel, karena tidak
dapat secara langsung mengetahui mana bagian dari tabel yang merupakan data,
mana yang merupakan isi data, dan mana yang merupakan nilai agregasi dari data.
HTML menyediakan beberapa elemen yang dikhususkan untuk memenuhi beberapa hal
yang disebutkan sebelumnya, yaitu elemen table,tr,td,th,
caption
.
1)
Anatomi halaman web
Secara garis besar anatomi atau susunan dari
suatu halaman web terdiri dari containing block, Logo, navigation, content,
white space dapat digambarkan sebagai
berikut
Header
|
§ Containing Block.
Containing block
merupakan bagian dari halaman web yang membungkus semua komponen halaman web.
Umumnya dibuat dengan tag <body>, <div> atau <table>.
§
Logo.
Identitas
perusahaan, organisasi, pemilik situs.
§ Navigation.
Navigasi atau menu
merupakan bagian penting dari situs yang memudahkan pengunjung berpindah-pindah
halaman.
§ Content.
Content atau isi adalah segalanya, karena disinilah
sebagian besar informasi disajikan.
§ Footer.
Footer merupakan bagian
bawah dan berisi informasi singkat pemilik situs (copyright) dan beberapa link.
§ Whitespace.
Whitespace
merupakan area kosong yang membatasi antar-komponen. Whitespace menjadi penting
agar pengunjung mempunyai ruang berhenti di antara bagian-bagian situs yang
lain. Whitespace dapat juga diisi dengan banner atau animasi.
0 Response to "Menyajikan Design Halaman Web dengan Konsep Tabel (part 1)"
Post a Comment